Lagi, Kantor Badan Pendapatan Daerah Teluk Bintuni Dipalang

Senin, 6 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bintuni, KadateBintuni.com – Kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat kembali dipalang, pada Senin 6 September 2021. Ini kali yang kedua pemalangan di tahun 2021 oleh pegawai di kantor tersebut.

Menurut informasi yang di peroleh terkait pemalangan itu oleh mereka yang hadir mempersilahkan untuk membaca pada tulisan di kertas yang di tempel di pintu masuk kantor “gedung merah” itu. Ada tuntutan upah kerja pegawai honorer yang belum terbayarkan sejak Maret 2021 – September 2021.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut salah seorang tenaga honorer bagian pendapatan, Kely Sabarofek kepada media menuturkan kalau pemalangan ini dilakukan sebagai bentuk untuk mempertanyakan hak para honorer 33 orang.

“Penyampaian dari Bupati pada mereka tetap bekerja, namun Kepala Badan mengatakan bahwa menunggu SK dari Bupati,” kata Kely.

“Kepala Badan juga menyampaikan kepada tenaga honorer yang bekerja di kantor Bapenda bahwa tenaga honorer hanya sebagai sukarela mau masuk kerja atau tidak terserah. Namun disini kami berpatokan perintah dari Bapak Bupati jadi kami tetap bekerja. Mengenai kehormatan sukarela ini kami kurang mengerti seperti apa,” ungkap Kelly.

Kepala Bapenda Ahmad Rahanjamtel tidak berada di tempat sejak pagi hari sampai dengan adanya aksi pemalangan. Dihubungi lewat telepon seluler pun tidak aktif. Menurut Plt. Sekretaris Bapenda Teluk Bintuni Zeth Kehek, SH MH yang dihubungi via telpon seluler mengatakan, pemalangan yang dilakukan itu sudah dilaporkan ke Bupati.

“Tentang pemalangan kami sudah sampaikan kepada pimpinan. Bapak kepala Badan sudah mengetahui juga. Dan kami sampaikan kepada Bapak Bupati (lewat ajudan) yang saat ini beliau kegiatan Dinas diluar Bintuni,” ujar Zeth Kehek. (Azrul/Daniel)

Berita Terkait

Dualisme kepengurusan KAPP Papua: Menjaga marwah atau menciptakan perpecahan?
Inspirasi dari Inggris: Ruth Inanosa ajak generasi muda Papua Barat raih mimpi kuliah ke luar negeri
Bupati Yohanis Manibuy – wakil Bupati Joko Lingara disambut meriah di negeri “sisar matiti”
Pilkada 2024, Kapolres AKBP Choirudin Wahid: situasi aman dan kondusif, Bintuni keluar dari “zona merah”
Terkait kesejahteraan Guru, Henry Kapuangan: “akan ada tambahan penghasil, setelah terbit Perbup”
Polres – Bhayangkari Teluk Bintuni hadirkan program pekarangan pangan lestari, “melepas bibit ikan lele di kolam”
Siswa SMKN 1 Bintuni ikut sertifikasi kompetensi, Henry Kapuangan harapkan yang terbaik
Kirim 2 guru ke SD Obo Distrik Kuri, Henry Kapuangan: “Saya janjikan satu bulan, ternyata 2 minggu sudah bisa”

Berita Terkait

Kamis, 3 April 2025 - 04:06

Dualisme kepengurusan KAPP Papua: Menjaga marwah atau menciptakan perpecahan?

Minggu, 30 Maret 2025 - 19:38

Inspirasi dari Inggris: Ruth Inanosa ajak generasi muda Papua Barat raih mimpi kuliah ke luar negeri

Selasa, 4 Maret 2025 - 11:33

Bupati Yohanis Manibuy – wakil Bupati Joko Lingara disambut meriah di negeri “sisar matiti”

Senin, 24 Februari 2025 - 16:03

Pilkada 2024, Kapolres AKBP Choirudin Wahid: situasi aman dan kondusif, Bintuni keluar dari “zona merah”

Senin, 24 Februari 2025 - 15:52

Terkait kesejahteraan Guru, Henry Kapuangan: “akan ada tambahan penghasil, setelah terbit Perbup”

Senin, 24 Februari 2025 - 15:23

Polres – Bhayangkari Teluk Bintuni hadirkan program pekarangan pangan lestari, “melepas bibit ikan lele di kolam”

Senin, 24 Februari 2025 - 14:58

Siswa SMKN 1 Bintuni ikut sertifikasi kompetensi, Henry Kapuangan harapkan yang terbaik

Kamis, 20 Februari 2025 - 22:58

Kirim 2 guru ke SD Obo Distrik Kuri, Henry Kapuangan: “Saya janjikan satu bulan, ternyata 2 minggu sudah bisa”

Berita Terbaru