Jumlah Pendaftar Kampus Uncen Serui Membludak Lebihi Kuota

Rabu, 18 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Serui (KADATE) – Jumlah pendaftar pada Kampus II UNCEN di Serui, kabupaten Kepulauan Yapen, Provinsi Papua membludak melebihi kuota ketersediaan kursi, Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Yapen, Provinsi Papua kebingungan menetapkan jumlah yang akan diterima masuk sebagai mahasiswa (18/08/2021).

“Masih ada diskusi dengan pihak UNCEN terkait kuota, karena kurang lebih hanya sekitar 80 Mahasiswa yang diterima, akan tetapi hingga sekarang, sudah dua gelombang Pendaftaran, jumlahnya hampir melebihi 200 peserta tes, artinya antusiasme anak-anak Papua terhadap keberadaan kampus ini sangat tinggi”, ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Yapen Daniel Reba menjelaskan.

Adapun calon mahasiswa yang mendaftar adalah Putra dan Putri asli Papua, yang bukan hanya berasal dari wilayah Kabupaten Kepulauan Yapen dan Kabupaten Waropen, akan tetapi juga dari kabupaten-kabupaten lain sekitar di Teluk Cenderawasih, seperti Mamberamo, Nabire, Biak, Supiori, Wondama, dan Manokwari.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Seperti diketahui, pada tanggal 29 Juni 2021 lalu, Kampus II UNCEN yang terdiri dari Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan di resmikan di Kabupaten Yapen, Provini Papua ini, dengan dihadiri oleh Staf Khusus Presiden RI Billy Mambrasar, Rektor Universitas Cenderawasih, Apolo Sapanfo, Direktur Kelembagaan Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud dikti RI Dr. Ir. Ridwan, M.Sc, Ketua MRP Papua, Jhony Banua, Serta kepala Dinas Pendidikan,Kebudayaan, Perpustakaan dan Arsip Provinsi Papua, Christian Sohilait.

Adapun Papua terbagi menjadi tujuh Wilayah adat, di mana tiga Wilayah Adat, menghadap ke samudra Pasifik. 3 Wilayah Adat itu adalah Mamta (Jayapura dan sekitarnya), Saireri (Mencakup Waropen, Yapen, Biak dan sekitarnya), serta Domberai (Wilayah Wondama, Manokwari dan sekitarnya). Dengan lokasinya tersebut, ketiga wilayah adat tersebut kaya akan keragaman hayati bawah laut, dan juga potensi ekonomi yang besar dari pengembangan sektor maritim.

Keberadaan kampus ini akan memberikan akses pendidikan dan pengembangan Sumber Daya Manusia dari wilayah pesisir ini untuk mengembangkan sektor kemaritiman, untuk mempercepat pembangunan.

“Selain dari Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, kampus ini juga akan menyediakan jurusan Teknik Informatika, menampung lulusan kerjasama Pemda Yapen dengan Kampus Institut Pertanian Bogor, yang selama beberapa tahun ke belakang ini, mengadakan bersama pendidikan diploma dalam bidang ini”, ujarnya memberikan penjelasan tambahan. [***/dmd]

Berita Terkait

Upaya peningkatan PAD melalui pengembangan produk hasil hutan bukan kayu di Pegunungan Arfak
Polda Papua Barat imbau Buruh rayakan May Day 2025: “damai dan tertib”
Kunker ke Teluk Bintuni, Bupati Yohanis Manibuy sambut hangat Kajati Papua Barat
Tantangan berat personel Brimob dalam upaya pencarian IPTU Tomi Marbun
Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun
Bangkit dari titik nol, Victor Manggaprouw: Dari kehidupan tak terarah, kini jadi pekerja terampil
Maritim Muda Nusantara gelar seminar nasional: “Dorong peningkatan kualitas SDM di Papua Tengah”
Dualisme kepengurusan KAPP Papua: Menjaga marwah atau menciptakan perpecahan?

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 22:44

Polda Papua Barat imbau Buruh rayakan May Day 2025: “damai dan tertib”

Rabu, 30 April 2025 - 13:18

Kunker ke Teluk Bintuni, Bupati Yohanis Manibuy sambut hangat Kajati Papua Barat

Rabu, 30 April 2025 - 05:28

Tantangan berat personel Brimob dalam upaya pencarian IPTU Tomi Marbun

Senin, 21 April 2025 - 09:08

Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun

Kamis, 17 April 2025 - 04:43

Bangkit dari titik nol, Victor Manggaprouw: Dari kehidupan tak terarah, kini jadi pekerja terampil

Senin, 7 April 2025 - 12:06

Maritim Muda Nusantara gelar seminar nasional: “Dorong peningkatan kualitas SDM di Papua Tengah”

Kamis, 3 April 2025 - 04:06

Dualisme kepengurusan KAPP Papua: Menjaga marwah atau menciptakan perpecahan?

Minggu, 30 Maret 2025 - 19:38

Inspirasi dari Inggris: Ruth Inanosa ajak generasi muda Papua Barat raih mimpi kuliah ke luar negeri

Berita Terbaru

RocketplayRocketplay casinoCasibom GirişJojobet GirişCasibom Giriş GüncelCasibom Giriş AdresiCandySpinzDafabet AppJeetwinRedbet SverigeViggoslotsCrazyBuzzer casinoCasibomJettbetKmsauto DownloadKmspico ActivatorSweet BonanzaCrazy TimeCrazy Time AppPlinko AppSugar rush