Menebang Tanpa Sosialisasi, PT Prabu Alaska “Dituding” Melanggar Hak Masyarakat Adat Fruata dan Rauna

Selasa, 16 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption :

Reymundus Fenetruma dan Semuel Farisa,  perwakilan marga di Kampung Fruata dan Rauna

 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bintuni, KadateBintuni.com – Masyarakat adat di Kampung Fruata, Distrik Farfurwar Kabupaten Teluk Bintuni dan masyarakat adat di Kampung Rauna Distrik Kambrauw Kabupaten Kaimana provinsi Papua Barat menyatakan keberatan atas penebangan pohon di wilayah ulayatnya yang dilakukan oleh PT Prabu Alaska melalui kontraktornya yaitu PT WPJ dan PT ATJ. Pernyataan keberatan itu disampaikan oleh perwakilan masyarakat adat kampung Fruata dan Rauna, Semuel Farisa dan Reymundus Fenetruma dalam siaran pers yang diterima Redaksi KadateBintuni.com pada hari Selasa, 16 Maret 2021.

Semuel Farisa mengaku, marga pemilik hak ulayat tidak pernah mendapatkan sosialisasi terkait kegiatan penebangan pohon yang dilakukan PT. Prabu Alaska melalui kontraktornya.

“Kami kaget kalau sudah ada penebangan di dalam wilayah adat kami Marga Tanggarofa, Wanusanda dan Fenetruma di kampung Fruata dan Rauna tanpa sepengetahuan kami. Harapan kami perusahan PT Prabu Alaska harus sosialisasi kegiatan penebangannya di kampung Fruata dan Rauna, karena kami masyarakat adat belum setuju terhadap kegiatan tersebut (Penebangan di RKT 2021),” kata Semuel Farisa.

“Harapan kami perusahan PT Prabu Alaska harus sosialisasi kegiatan penebangannya di kampung Fruata dan Rauna, karena kami masyarakat adat belum setuju terhadap kegiatan tersebut,” kata Semuel lagi.

Hal yang sama disampaikan oleh Reymundus Fenetruma. Bahkan, menurutnya, penebangan harus dihentikan karena masyarakat adat tiga marga belum mengetahui dan belum menyetujui rencana penebangan tahun 2021 ini.

“Harapan kami kepada pemerintah daerah dalam hal ini Pemerintah Daerah Provinsi Papua Barat terutama Dinas Kehutanan yang memiliki kewenangan dalam urusan Kehutanan, dapat memfasilitasi penyelesaian masalah ini. Jika pemerintah tidak mampu, kami akan tempuh dengan menghentikan dan palang perusahaan PT Prabu Alaska yang beroperasi,” kata Reymundus Fenetruma.

PT Prabu Alaska adalah perusahan pemegang IUPHHK-HA yang masuk dalam konsorsium Alamindo milik Kim Johanes Mulia. Sebelumnya Alamindo telah bertemu Gubernur Papua Barat untuk berinvestasi sebesar Rp 70 Triliun di Provinsi Papua Barat.

Hingga berita ini diterbitkan, belum mendapatkan konfirmasi dari pihak perusahaan tersebut. (Ist/Daniel)

Berita Terkait

Ruth Inanosa, “Simbol” Kebangkitan SDM Bintuni
Dukung ketahanan pangan, Polres Bintuni siapkan lahan Jagung untuk petani
Trauma Demokrasi di tanah Tabi: Warga Demta dan Yokari pertanyakan netralitas penyelenggara jelang PSU
Kadate perkuat kemitraan dengan BTM-CK: “Mengawal demokrasi yang mencerahkan seluruh tanah Papua”
UCAPAN DIRGAHAYU BHAYANGKARA KE-79 TAHUN || drg. ALFONS MANIBUI || ANGGOTA KOMISI XII DPR RI FRAKSI PARTAI GOLKAR
PSU Pilgub Papua, Sokoy A: Menangkan pasangan Tomi Mano – Costan Karma “Pemimpin Berpengalaman”
Hadiri HUT IGTKI PGRI ke-75 tahun, Ma’dika harapkan Guru TK di Teluk Bintuni jadi yang terbaik
Yance Sesa: Kami Orang Tua perlu memberikan dorongan belajar bahasa inggris kepada anak anak

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 03:00

Ruth Inanosa, “Simbol” Kebangkitan SDM Bintuni

Rabu, 23 Juli 2025 - 07:29

Dukung ketahanan pangan, Polres Bintuni siapkan lahan Jagung untuk petani

Selasa, 15 Juli 2025 - 22:34

Trauma Demokrasi di tanah Tabi: Warga Demta dan Yokari pertanyakan netralitas penyelenggara jelang PSU

Senin, 14 Juli 2025 - 22:09

Kadate perkuat kemitraan dengan BTM-CK: “Mengawal demokrasi yang mencerahkan seluruh tanah Papua”

Jumat, 13 Juni 2025 - 19:33

PSU Pilgub Papua, Sokoy A: Menangkan pasangan Tomi Mano – Costan Karma “Pemimpin Berpengalaman”

Jumat, 23 Mei 2025 - 10:18

Hadiri HUT IGTKI PGRI ke-75 tahun, Ma’dika harapkan Guru TK di Teluk Bintuni jadi yang terbaik

Minggu, 11 Mei 2025 - 16:38

Yance Sesa: Kami Orang Tua perlu memberikan dorongan belajar bahasa inggris kepada anak anak

Jumat, 2 Mei 2025 - 07:29

Upaya peningkatan PAD melalui pengembangan produk hasil hutan bukan kayu di Pegunungan Arfak

Berita Terbaru

Ruth Inanosa

BERANDA

Ruth Inanosa, “Simbol” Kebangkitan SDM Bintuni

Jumat, 15 Agu 2025 - 03:00