Meyorga, persiapan distrik pemekaran di perbatasan Teluk Bintuni dangan Pegunungan Arfak

Minggu, 30 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bintuni (KADATE) – Kampung Meyorga bersama tiga kampung lainnya, yakni Eniba dan Menyebru serta kampung Tomou Distrik Biscoob di Kabupaten Teluk Bintuni tengah dipersiapkan untuk pengusulan pembentukkan pemerintahan Distrik baru yang letaknya berbatasan dangan kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf).

Hal ini dibenarkan oleh Kornelis Asmorom, SST, MPSSp selaku Ketua Tim Pemekaran Distrik Meyorga di Bintuni, Minggu 30 Agustus 2020.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Kornelis Asmorom bahwa proses usulan pemekaran salah satu wilayah pemerintahan Distrik baru di daerah Moskona itu telah dilakukan dengan terus melengkapi sejumlah persyaratan dan pengurusan di kabupaten Teluk Bintuni. Selain itu, tengah berlangsung kegiatan penyiapan lokasi baru Kampung Meyorga sebagai ibukota Distrik.

Pada hari Selasa, tanggal 25 Agustus 2020 lalu, kata Kornelis Asmorom, ada dua kali penerbangan helikopter yang disewa khusus untuk mengangkut bahan-bahan dari Manokwari ke lokasi baru kampung Meyorga itu. “Masyarakat kampung Meyorga mulai lakukan pembangunan, setelah mereka membersihkan lokasi dan sudah menyewa helikopter angkut bahan-bahan, minyak dan bahan lainnya ke lokasi baru itu,” ujar Kornelis Asmorom yang juga sebagai ASN di Pemkab Teluk Bintuni itu.

Kornelis Asmorom menjelaskan bahwa, sesuai informasi dari Sekretaris Kampung Luther Meyorga bahwa bahan-bahan yang diperlukan sudah tiba di lokasi baru Kampung Meyorga. “Tenaga tukang dan operator sudah ada disana untuk siapkan kayu dan mereka mulai bekerja,” ucapnya. (Daniel)

Berita Terkait

Upaya peningkatan PAD melalui pengembangan produk hasil hutan bukan kayu di Pegunungan Arfak
Polda Papua Barat imbau Buruh rayakan May Day 2025: “damai dan tertib”
Kunker ke Teluk Bintuni, Bupati Yohanis Manibuy sambut hangat Kajati Papua Barat
Tantangan berat personel Brimob dalam upaya pencarian IPTU Tomi Marbun
Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun
Bangkit dari titik nol, Victor Manggaprouw: Dari kehidupan tak terarah, kini jadi pekerja terampil
Maritim Muda Nusantara gelar seminar nasional: “Dorong peningkatan kualitas SDM di Papua Tengah”
Dualisme kepengurusan KAPP Papua: Menjaga marwah atau menciptakan perpecahan?

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 22:44

Polda Papua Barat imbau Buruh rayakan May Day 2025: “damai dan tertib”

Rabu, 30 April 2025 - 13:18

Kunker ke Teluk Bintuni, Bupati Yohanis Manibuy sambut hangat Kajati Papua Barat

Rabu, 30 April 2025 - 05:28

Tantangan berat personel Brimob dalam upaya pencarian IPTU Tomi Marbun

Senin, 21 April 2025 - 09:08

Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun

Kamis, 17 April 2025 - 04:43

Bangkit dari titik nol, Victor Manggaprouw: Dari kehidupan tak terarah, kini jadi pekerja terampil

Senin, 7 April 2025 - 12:06

Maritim Muda Nusantara gelar seminar nasional: “Dorong peningkatan kualitas SDM di Papua Tengah”

Kamis, 3 April 2025 - 04:06

Dualisme kepengurusan KAPP Papua: Menjaga marwah atau menciptakan perpecahan?

Minggu, 30 Maret 2025 - 19:38

Inspirasi dari Inggris: Ruth Inanosa ajak generasi muda Papua Barat raih mimpi kuliah ke luar negeri

Berita Terbaru

RocketplayRocketplay casinoCasibom GirişJojobet GirişCasibom Giriş GüncelCasibom Giriş AdresiCandySpinzDafabet AppJeetwinRedbet SverigeViggoslotsCrazyBuzzer casinoCasibomJettbetKmsauto DownloadKmspico ActivatorSweet BonanzaCrazy TimeCrazy Time AppPlinko AppSugar rush