Bid. Wasdal Bapenda Bintuni peringatkan wajib pajak yang belum bayar pajak

Senin, 15 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Zeth Kehek (tengah)

Bintuni (KADATE) – Bidang Pengawasan dan Pengendalian (Wasdal) pada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Teluk Bintuni memberi peringatan kepada wajib pajak yang hingga saat ini belum melaksanakan kewajibannya.

Kepada Bidang Wasdal Bapenda Teluk Bintuni, Zeth Kehek,SH ketika ditemui diruang kerjanya mengungkapkan bahwa kedepan pihaknya tidak lagi memberikan toleransi kepada para penunggak pajak.

Khususnya terhadap 9 jenis pajak yang merupakan kewenangan pemerintah kabupaten, Bid. Wasdal akan mengambil langkah tegas terhadap wajib pajak yang ‘bandel’.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kata Zeth, berdasarkan data yang diperolehnya, hingga kini (Juli 2019) terdapat kurang lebih 8 wajib pajak restoran yang belum membayar pajak restoran, dan juga beberapa urusan pajak lainnya.

“Dalam waktu dekat, kami akan turun lapangan memberikan peringatan kepada penunggak pajak. Baik pajak restoran, minerba, hotel dan jenis pajak lainnya yang merupakan kewenangan kabupaten,” sebut Zeth, mantan Kepala Distrik Masyeta didampingi stafnya, Senin (15/7/2019).

Terkhusus pajak minerba, ia mengungkapkan bahwa ada salah satu perusahaan “nakal” yang belum membayar pajak minerba hingga bertahun-tahun lamanya sejak 2014.

Untuk itu, dia berjanji bakal memberikan perhatian khusus terhadap hal ini, demi terciptanya optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD).

Lanjutnya, dalam melakukan pengawasan dan pengendalian, Bid. Wasdal berkewenangan melakukan tiga (3) hal, diantaranya memberikan teguran, surat paksa, dan sita aset.

“Kami berikan teguran dulu, selama 21 hari belum membayar, kemudian kami layangkan surat paksa, dan selama 2 hari kedepan belum juga membayar, kami sita asset,” tegas Zeth.

Zeth menyebut, terkait pengawasan dan pengendalian potensi pendapatan daerah yang berasal dari 9 jenis pajak, pihaknya akan berkonsultasi dengan Bupati terlebih dahulu terkait dilibatkannya Kejari dan pihak Kepolisian dalam melakukan Wasdal.

“Kami konsultasikan dulu karena sebelumnya, Pemerintah juga telah melakukan MoU terkait TP4D,” harapnya. [Mondo/Azrul/Daniel]

Berita Terkait

Bangkit dari titik nol, Victor Manggaprouw: Dari kehidupan tak terarah, kini jadi pekerja terampil
Maritim Muda Nusantara gelar seminar nasional: “Dorong peningkatan kualitas SDM di Papua Tengah”
Dualisme kepengurusan KAPP Papua: Menjaga marwah atau menciptakan perpecahan?
Inspirasi dari Inggris: Ruth Inanosa ajak generasi muda Papua Barat raih mimpi kuliah ke luar negeri
Bupati Yohanis Manibuy – wakil Bupati Joko Lingara disambut meriah di negeri “sisar matiti”
Pilkada 2024, Kapolres AKBP Choirudin Wahid: situasi aman dan kondusif, Bintuni keluar dari “zona merah”
Terkait kesejahteraan Guru, Henry Kapuangan: “akan ada tambahan penghasil, setelah terbit Perbup”
Polres – Bhayangkari Teluk Bintuni hadirkan program pekarangan pangan lestari, “melepas bibit ikan lele di kolam”

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 04:43

Bangkit dari titik nol, Victor Manggaprouw: Dari kehidupan tak terarah, kini jadi pekerja terampil

Senin, 7 April 2025 - 12:06

Maritim Muda Nusantara gelar seminar nasional: “Dorong peningkatan kualitas SDM di Papua Tengah”

Kamis, 3 April 2025 - 04:06

Dualisme kepengurusan KAPP Papua: Menjaga marwah atau menciptakan perpecahan?

Minggu, 30 Maret 2025 - 19:38

Inspirasi dari Inggris: Ruth Inanosa ajak generasi muda Papua Barat raih mimpi kuliah ke luar negeri

Selasa, 4 Maret 2025 - 11:33

Bupati Yohanis Manibuy – wakil Bupati Joko Lingara disambut meriah di negeri “sisar matiti”

Senin, 24 Februari 2025 - 16:03

Pilkada 2024, Kapolres AKBP Choirudin Wahid: situasi aman dan kondusif, Bintuni keluar dari “zona merah”

Senin, 24 Februari 2025 - 15:52

Terkait kesejahteraan Guru, Henry Kapuangan: “akan ada tambahan penghasil, setelah terbit Perbup”

Senin, 24 Februari 2025 - 15:23

Polres – Bhayangkari Teluk Bintuni hadirkan program pekarangan pangan lestari, “melepas bibit ikan lele di kolam”

Berita Terbaru