“Om Longgi” Sang Pembelah Lautan Pesisir Selatan Teluk Bintuni

Senin, 29 April 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Longginus Patiran (56tahun), lelaki yang sudah memasuki usia senja itu sehari-hari sebagai seorang juru mudi perahu fiber (longboat), lintas Bintuni-Pesisir (Tomu, Taroy dan sekitarnya).

Bermodal mesin 15 PK dan body perahu fibernya, “Om Longgi”, sapaan akrabnya, hampir tiap hari membelah perairan Teluk Bintuni, daerah pesisir selatan, tak kurang 4 jam perjalanan ia tempuh.

Hari Jumat, 26 April 2019, siang itu dibawah sinar terik matahari, Wawan Gunawan, penulis portal berita www.papuakini.com ikut menumpangi perahunya om longgi menuju distrik Tomu, Taroy dari pelabuhan Jetty Kampung Lama Bintuni.

Di sela-sela perjalanan, om Longgi yang sudah biasa melewati medan laut yang terbilang yang ekstrim semenjak dari bangku sekolah menengah pertama itu, bercerita bahwa, seringkali suasana lautan tidak melulu bersahabat. Tak jarang, sapuan ombak dan arus menjadi sensasi tersendiri yang harus dihadapi perahu fibernya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ekstrimnya lagi, protap keselamatan seperti Safety Jacket, atau pelampung penyelamat tidak dikenakannya, bukan karena tidak perduli akan keselamatan, namun kurangnya sosialiasi mengenai standar keselamatan kepada Om Longgi dan kawan-kawan motores. “Kalau ada apa-apa harus siap,” ujarnya dengan senyum polos diwajahnya.

Om Longgi, tidak ingat jelas, peristiwa yang acap kali membahayakan dirinya. “Sudah jadi biasa, jadi memang seperti hal rutin, kadang ombak dia pukul perahu, harus pegang kemudi baik, karena yang paling penting, nyawa penumpang ini,” tutur Om Longgi, sambil tetap fokus mengemudi, walaupun sudah tak semuda dulu, matanya tetap awas membaca arah angin, dan pergerakan arus gelombang air laut.

Diusianya kini, om Longgi tetap menjadi motores karena keadaan yang mengharuskan, terkadang dihadapi masyarakat. Bicara mengenai pekerjaan para pembelah lautan ini, kiranya selalu dapat diperhatikan, dengan disediakan fasilitas yang dapat mendukung, baik dari segi perawatan fasilitas ataupun keselamatannya. [Wawan/Dani]

Berita Terkait

Polda Papua Barat imbau Buruh rayakan May Day 2025: “damai dan tertib”
Kunker ke Teluk Bintuni, Bupati Yohanis Manibuy sambut hangat Kajati Papua Barat
Tantangan berat personel Brimob dalam upaya pencarian IPTU Tomi Marbun
Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun
Bangkit dari titik nol, Victor Manggaprouw: Dari kehidupan tak terarah, kini jadi pekerja terampil
Inspirasi dari Inggris: Ruth Inanosa ajak generasi muda Papua Barat raih mimpi kuliah ke luar negeri
Bupati Yohanis Manibuy – wakil Bupati Joko Lingara disambut meriah di negeri “sisar matiti”
Pilkada 2024, Kapolres AKBP Choirudin Wahid: situasi aman dan kondusif, Bintuni keluar dari “zona merah”

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 22:44

Polda Papua Barat imbau Buruh rayakan May Day 2025: “damai dan tertib”

Rabu, 30 April 2025 - 13:18

Kunker ke Teluk Bintuni, Bupati Yohanis Manibuy sambut hangat Kajati Papua Barat

Rabu, 30 April 2025 - 05:28

Tantangan berat personel Brimob dalam upaya pencarian IPTU Tomi Marbun

Senin, 21 April 2025 - 09:08

Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun

Kamis, 17 April 2025 - 04:43

Bangkit dari titik nol, Victor Manggaprouw: Dari kehidupan tak terarah, kini jadi pekerja terampil

Minggu, 30 Maret 2025 - 19:38

Inspirasi dari Inggris: Ruth Inanosa ajak generasi muda Papua Barat raih mimpi kuliah ke luar negeri

Selasa, 4 Maret 2025 - 11:33

Bupati Yohanis Manibuy – wakil Bupati Joko Lingara disambut meriah di negeri “sisar matiti”

Senin, 24 Februari 2025 - 16:03

Pilkada 2024, Kapolres AKBP Choirudin Wahid: situasi aman dan kondusif, Bintuni keluar dari “zona merah”

Berita Terbaru

RocketplayRocketplay casinoCasibom GirişJojobet GirişCasibom Giriş GüncelCasibom Giriş AdresiCandySpinzDafabet AppJeetwinRedbet SverigeViggoslotsCrazyBuzzer casinoCasibomJettbetKmsauto DownloadKmspico ActivatorSweet BonanzaCrazy TimeCrazy Time AppPlinko AppSugar rush