BINTUNI, kadatebintuni.com ~ Hari Pahlawan yang sejatinya diperingati secara Nasional pada tanggal 10 November, sesuai dengan ketetapan Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959, juga di peringati di Kabupten Teluk Bintuni, dengan menggelar upacara Bendera, di lapangan Gedung Serba Guna (GSG) Bintuni.
Upacara pengibaran bendera yang di gelar pada Senin (12/11), pukul 09.00 WIT itu di ikuti oleh ASN dan pegawai Honorer juga aparat TNI dan Polri. Dan sebagai Inspektur Upacara (Irup), Bupati Kabupaten Teluk Bintuni, Ir. Petrus Kasihiw, MT.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam amanatnya, Bupati Petrus Kasihiw menekankan bahwa pentingnya menimbulkan semangat pahlawan dalam kehidupan sehari-hari. “Setiap warga negera Indonesia, memiliki nilai-nilai kepahlawanan dalam dirinya, semua dapat menjadi pahlawan. Pada hakekatnya semua perjuangan mempunyai titik awal, namun tanpa titik akhir.
Setiap zaman punya pahlawannya tersendiri, setiap pahlwan pasti berkiprah di eranya, maka dari itu, bangsa Indonesia perlukan pahlawan baru, yang berdedikasi, pantang menyerah, menguasai ilmu pengetahuan, dan berkompeten di bidangnya,” himbau Bupati.
Upacara yang ditutup dengan pembacaan doa itu, di teruskan dengan giat tabur bunga di pelabuhan Bintuni, sebagai simbol mengenang arwah para pahlawan yang gugur meraih dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Di mana, para tentara dan milisi Indonesia yang pro-kemerdekaan berperang melawan tentara Britania Raya dan Belanda yang merupakan bagian dari Revolusi Nasional Indonesia. Dimana sejarah mencatat 10 November, juga bangsa Indonesia memperingati Pertempuran Surabaya yang terjadi pada tahun 1945 silam. [Baim]
