Jembatan Dagemage Putus Tersapu Banjir, Lintas Utara Flores Lumpuh Total

Sabtu, 10 Maret 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maumere,obornusantara.com-Jembatan Dagemage yang menghubungkan puluhan Desa Di Kecamatan Magepanda Dengan Kota Maumere melalui jalur Litas Utara Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) hancur berantakan setelah di sapu banjir pada hari jumat, 09/03/2018. Jembatan yang menjadi satu-satunya sarana transportasi bagi warga di daerah tersebut kini tidak ada dan Jalur Lintas Utara dari dan ke Kota Maumere kini Lumpuh Total.

Hujan yang mengguyur hampir sebagian Pulau Flores pada sepekan terakhir ini mengakibatkan sebuah jembatan yang menghubungkan puluhan desa di Kecaatan Magepanda dengan Kota Maumere ibu Kota kabupaten Sikka rusak porak-poranda.
Warga yang hendak bepergian melalui jalur ini terpaksa untuk sementara dapat mengurungkan niatnya karena jalan alternatif yang di buka tidak aman untuk di lalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT


Saat ini Pemerintah Provinsi NTT selaku penggung jawab ruas jalan Lintas Utara Flores kini telah menurunkan sejumlah alat berat untuk membukan jalan alternatif debagai jalur sementara bagi warga untuk bepergian.
Menurut sejumlah warga yang melintasi rusa jalan ini yang di temui di lokasi mengaku, mereka kini sangat sulit untuk keluar baik ke Desa tetangga maupun ke Kota Kabupaten, mengingat sungai yang sebelumnya tidak begitu luas kini hampir mencapai 200 meter lebarnya.
“Setenga mati kita pak, kita mau lewat susahnya minta ampun, jalan darurat hanya bisa di lewati manusia sementara kita harus pakai kenderaan karena jauh ke Kota Kabupaten, jelas salah seorang warga Desa Kolisia.”
Menurut warga, sejak Putus beberapa hari lalu, ruas Lintas utata sama sekali tidak bisa di.lalui, karena selainjembatan di sejumlah titik jalan juga mulai longsor termasuk abarasi pantai di hantam gelombang pasang.
“ini sejak putus jalur sini sudah lumpuh total pak, mau lewat mana, paling-paling lewat sini saja. Kata warga.:
Sementara itu, untuk melancarkan arus lalu lintas terutama.bagi warga meski tidak menggunakan krlendaraan, Pemerintah Kabupaten Sikka telah membuat jalan darurat menggunakan bahan bekas jembatan lama milik Balai Jalan X kupang di lokasi bencana sehingga saat ini warga bisa melintas meski harus berjalan kaki. (wr/by-nya)

Berita Terkait

Jaksa Agung ST Burhanuddin Meminta SMSI Kawal Kinerja Jaksa
Soal Polemik Pelantikan Menjelang Masa Akhir Jabatan Gubernur, Komisi I DPR PB Gagas “Hearing” Pekan ini
Kerjasama SMSI – UPDM : Perusahaan Pers Pilih UKW Berbasis Undang-Undang Pers
Tim Peduli Kemanusiaan Korban Banjir Bandang Siap Berangkat ke NTT, Aloysius: “Semoga Mereka Tiba dan Langsung Berbagi”
Billy Mambrasar Pasang Wifi Gratis di Asrama Papua di Jakarta, Samarinda dan Bandung
Pilkada 2020 Normal yang Tidak Normal
Bansos, Incumbent dan Pilkada 2020
Polres Teluk Bintuni Adakan Penanaman Pohon Polri Peduli Penghijauan

Berita Terkait

Rabu, 6 Juli 2022 - 08:14

Jaksa Agung ST Burhanuddin Meminta SMSI Kawal Kinerja Jaksa

Senin, 6 Juni 2022 - 05:59

Soal Polemik Pelantikan Menjelang Masa Akhir Jabatan Gubernur, Komisi I DPR PB Gagas “Hearing” Pekan ini

Selasa, 4 Mei 2021 - 09:02

Kerjasama SMSI – UPDM : Perusahaan Pers Pilih UKW Berbasis Undang-Undang Pers

Jumat, 23 April 2021 - 01:05

Tim Peduli Kemanusiaan Korban Banjir Bandang Siap Berangkat ke NTT, Aloysius: “Semoga Mereka Tiba dan Langsung Berbagi”

Kamis, 10 September 2020 - 18:09

Billy Mambrasar Pasang Wifi Gratis di Asrama Papua di Jakarta, Samarinda dan Bandung

Sabtu, 27 Juni 2020 - 18:18

Pilkada 2020 Normal yang Tidak Normal

Selasa, 23 Juni 2020 - 16:47

Bansos, Incumbent dan Pilkada 2020

Rabu, 8 Januari 2020 - 10:53

Polres Teluk Bintuni Adakan Penanaman Pohon Polri Peduli Penghijauan

Berita Terbaru